PERILAKU ASUPAN SODIUM (NATRIUM) DALAM KELUARGA PADA LANSIA DENGAN HIPERTENSI DI DESA BARENG KECAMATAN BARENG KABUPATEN JOMBANG
Dublin Core
Title
Subject
Description
ABSTRAK
Hipertensi atau yang sering disebut dengan tekanan darah tinggi merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat yang umum terjadi di negara berkembang dan negara maju seperti halnya di Indonesia. Kejadian hipertensi cukup tinggi bahkan cenderung meningkat seiring dengan perilaku hidup yang kurang sehat. Salah satu perilaku kurang sehat yakni dengan mengkonsumsi natrium berlebih. Penelitian ini bertujuan untuk megetahui bagaimana perilaku asupan sodium (natrium) dalam keluarga pada lansia dengan hipertensi di desa bareng. Desain penelitian menggunakan kualitatif dengan pendekatan etnografi, dengan informan keluarga yang tidak terkena hipertensi, lansia dengan hipertensi, petugas kesehatan, dan kader posyandu. Metode pengambilan data menggunakan purposive sampling. Cara pengambilan data dengan observasi, interview dan dokumentasi. Cara pengolahan data reduction, data display, conclusion drawing / verification. Keabsahan data menggunakan triangulasi dan membercheck. Dari hasil penelitian perilaku asupan sodium (natrium) keluarga pada lansia dengan hipertensi didapatkan perilaku keluarga mengolah makanan dan mengkonsumsi makanan menggunakan sodium (natrium) masih tinggi yaitu dengan menambahkan bumbu penyedap rasa setiap kali memasak, perilaku keluarga yang menggunakan jumlah sodium (natrium) mereka tidak pernah menggunakan takaran ketika menambahkan bumbu penyedap rasa hanya memperkirakan saja, cara keluarga dan penderita hipertensi menghindari sodium (natrium) yaitu ketika memasak tanpa menggunakan bumbu tambahan penyedap rasa. Dapat di simpulkan bahwa pengetahuan masyarakat sebenarnya cukup baik akan tetapi belum di imbangi dengan perilaku masyarakat yang masih mengolah makanan sehari-hari dan mengkonsumsi makanan yang mengandung sodium (natrium), hal ini juga di buktikan dengan anggota keluarga maupun penderita hipertensi jarang mengecek label info nilai gizi atau isi kandungan dalam kemasan. Denga demikian, diharapkan keluarga dan penderita hipertensi dapat mengontrol asupan sodium (natrium) dalam kehidupan sehari-hari sehingga dapat terkontrol pula tekanan darah tinggi pada lansia.
ABSTRACT
Hypertension or commonly referred to high blood pressure is one of the common public health problems in developing and developed countries as in Indonesia. The incidence of hypertension is quite high and even tends to increase along with unhealthy living behavior. One of the less healthy behaviors is by excess consuming of sodium. This study aims to know how the behavior of sodium intake (Natrium) in the family of elderly with hypertension in the Bareng village.The design study was qualitative with ethnographic approach, with family informants who had not affected by hypertension, elderly with hypertension, health workers, and posyandu cadres. Gathering the data used purposive sampling. The data was taken by with observation, interview and documentation. Analyze the Data used reduction, data display, conclusion drawing / verification. Data validity used triangulation and member check. From the results of study to the behavioral of sodium (Natrium) family of n elderly with hypertension was found the family behavior of food processing and consuming food used sodium (Natrium) was still high by adding flavoring flavor every cooking, family behavior that use sodium (Natrium) they never Used a dosage when adding flavor seasoning was just estimated it, the way of family and hypertensive sufferers avoid sodium (Natrium) when cooking without the use of additional flavorings. It could be concluded that the knowledge of the community was actually quite good but had not balanced with the behavior of people who still process the daily food and consume foods containing sodium (Natrium), it is also proved by family members and hypertensive patients rarely check the label of nutritional value info Or content in the packaging. Therefore, it is expected family and hypertension patient can control sodium intake (Natrium) in everyday life so that can also be controlled high blood pressure in elderly.
Creator
130801021
S-1 Keperawatan
Publisher
Date
Relation
• Alison. 2001. Penyakit Jantung Hipertensi dan Nutrusi. Jakarta: PT Bumi Aksara.
• Andriyani, Y. 2015. Hubungan Kepatuhan Diet Rendah Garam Dengan Derajat Hipertensi Pada Lansia Di Desa Jombatan Kecamatan Jombang Kabupaten Jombang. Skripsi. Sekolah Ilmu Kesehatan Pemkab Jombang.
• Bangun, A. P. 2003. Terapi Jus dan Ramuan Tradisional untuk Hipertensi. Jakarta : PT Agro Media Pustaka.
• Beever, D. G. 2002. Seri Kesehatan Bimbingan Dokter pada Tekanan Darah. Jakarta : PT Dian Rakyat.
• Creswell John, W. 2014. Research Design Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, dan Mixed. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.
• Depkes RI. 2011. Data Penelitian Tentang Hipertensi.
• Dinas Kesehatan. 2015. Profil Dinas Kesehatan tentang Hipertensi.
• .2016. Profil Dinas Kesehatan tentang Hipertensi.
• Enita. 2014. Hubungan asupan Natrium dengan Kejadian Hipertensi. Jakarta : UPT Pelayanan Sosial Lanjut Usia.
• Gunawan, L. 2001. Hipertensi Tekanan Darah Tinggi. Yogyakarta : Kanusius. o .2006. Hipertensi Tekanan Darah Tinggi. Yogyakarta : Kanusius.
• Julianti, dkk. 2008. Bebas Hipertensi Dengan Terapi Jus. Jakarta : Puspawara.
• Kurniadi, H. 2015. Stop Diabetes Hipertensi Kolestrerol Tinggi Jantung Koroner. Jakarta : Fmedia. • Lawrence. 2010. Jurnal Teori Perilaku. https://scholar.google.co.id. Diakses tanggal 24 Februari 2017.
• Liswanto, H. 2014. Hubungan Perilaku Pencegahan Dengan Kejadian Hipertensi Pada Lansia Di UPT Panti Werdha Mojopahit Kabupaten Mojokerto. Skripsi. Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Pemkab Jombang.
• Maria, G. dkk. 2012. Hubungan Asupan Natrium Dan Kalium Dengan Tekanan Darah Pada Pasien Hipertensi Di Unit Rawat Jalan Di Rumah Sakit Guido Valadares Dili Timor Leste. Jurnal. Fakultas Kesehatan Universitas Respati Yogyakarta.
• Mustamin. 2010. Jurnal Asupan Natrium. https://scholar.google.co.id. Diakses pada Tanggal 24 Februari 2017.
• Notoatmodjo, S. 2003. Metode Penelitian Kesehatan. Jakarta : Rineka Cipta.
• Nurrahman dan Kurniadi, 2014. Stop Diabetes Hipertensi Kolesterol Tinggi Jantung Koroner. Jakarta : Istana Media.
• Nursalam. 2016. Metodelogi Penelitian Ilmu Keperawatan. Jakarta : Salemba Medika.
• Prasetyaningrum. 2014. Hipertensi Bukan Untuk Ditakuti. Jakarta : FMedia.
• Sugiyono. 2014. Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif R & D. Bandung : Alfabeta.
• Walgito, B. 2007. Psikologi social. Yogyakarta: Andi Yogyakarta.