PERAN AYAH DALAM PEMBERIAN NUTRISI PADA BALITA BGM DENGAN PENDEKATAN HEALTH PROMOTION MODEL DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS JAPANAN

Dublin Core

Title

PERAN AYAH DALAM PEMBERIAN NUTRISI PADA BALITA BGM DENGAN PENDEKATAN HEALTH PROMOTION MODEL DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS JAPANAN

Subject

Kata Kunci : Peran Ayah, Health Promotion, Balita.

Description

ABSTRAK

Balita dengan bawah garis merah (BGM) menunjukkan kekurangan nutrisi yang dapat menyebabkan terhambatnya proses pertumbuhan dan perkembangan. Hal ini dibuktikan di Wilayah Kabupaten Jombang pada tahun 2016 balita yang BGM sebesar 495 (0,63%). Tujuan peneliti menganalisis peran ayah dalam pemberian nutrisi pada balita BGM dengan pendekatan Health Promotion Model di Wilayah Kerja Puskesmas Japanan.

Desain penelitian Pra-eksperimental “One Group Pra-Post Test Design. Populasi semua ayah yang memiliki balita BGM sebanyak 30 orang. Variabel independen Health Promotion dengan modul pembelajaran tentang kebutuhan nutrisi. Variabel dependen peran ayah. Sample 30 dengan total sampling. Pengumpulan data menggunakan Pre tentang peran ayah, intervensi tentang Health Promotion, post tentang peran ayah menggunakan kuesioner. Penelitian dilakukan tanggal 08 Juni – 05 Juli 2018. Analisis menggunakan Uji Stastistik Wilcoxon signed-rank test α = 0,05.

Hasil uji statistik hampir seluruhnya ayah (76,7%) berperan negatif 23 orang. Sesudah diberikan health promotion hampir seluruhnya (83,3%) berperan positif 25 orang. pada Sig (2-tailed) sebesar 0,000 yang berarti lebih kecil dari α dengan tingkat signifikan (α = 0,05), maka H1 diterima dan H0 ditolak yang artinya ada pengaruh Health Promotion terhadap peran ayah dalam pemberian nutrisi pada balita BGM.

Pemberian Health Promotion berpedoman dengan sebuah modul akan meningkatkan peran ayah dalam pemberian nutrisi. Modul yang digunakan dilengkapi dengan gambar dan bahasa yang mudah dipahami. Diharapkan bagi ayah dapat dijadikan masukkan dan menambah pengetahuan tentang peran ayah dalam pemberian nutrisi pada balita BGM. Bagi tenaga kesehatan diharapkan dapat menyusun buku-buku modul yang digunakan sebagai pendidikan kesehatan.

ABSTRACT

Children under five with under red line indicate a lack of nutrients that can cause stunted growth and development process. This is evidenced in the District of Jombang in 2016 children under red line of toddlers as many as 495 (0.63%). The purpose of the study is to analyze the role of the father in the provision of nutrition in children under five with under red line with Health Promotion Model approach in the Working Area of ​​Public health center Japanan.

The design of study was pre-experimental used One Group Pre-Post Test Design. The populations were all fathers who had under red line as many as 30 people. Independent variables was Health Promotion with learning module about nutrition requirement. Dependent variable was father role. Samples were 30 with total sampling. Data collection used Pre about the role of father, intervention on Health Promotion, post about the role of father used questionnaire. The study was conducted from June 08 to July 05, 2018. The analysis used Wilcoxon signed-rank test α = 0,05.

The result of statistical test was almost father (76,7%) had negative role as many as 23 people. After health promotion almost entirely (83,3%) had positive role as many as 25 people. in Sig (2-tailed) of 0.000 which means smaller than α with significant level (α = 0.05), H1 was accepted and H0 was rejected which means there was an influence between health promotion to father role in nutrition giving to under red line of the children under five

Giving Health Promotion was guided by a module that would enhance the role of father in providing nutrition. It was completed by picture and language wich easy to understand. It was hoped that father become a suggestion and imoroved knowledge about the role of father in providing nutrition fo children under five with under red line position. For health worker, it was hoped to arrange the module that was used as health education.

Creator

Ucik Wilujeng Romadhoni
140901059
S-1 Keperawatan

Publisher

STIKES Pemkab Jombang

Date

2018

Relation

  • Bandura, A. 1997. Self –efficacy: The Exercise of control. New York. W. H. Freeman
  • Departemen Kesehatan RI, 2007. Profil Kesehatan Jawa Timur
  • Data Laporan Bulanan Gizi (BGM & 2T), 2016. Seksi Gizi Dinkes Kabupaten Jombang
  • Data Laporan Bulanan Gizi (BGM & 2T), 2017. Seksi Gizi Dinkes Kabupaten Jombang
  • Maryunani, Anik. 2010. Ilmu Kesehatan Anak Dalam Kebidanan. Jakarta : CV. Trans Info Media
  • Notoatmodjo, Soekidjo. 2012. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta : Rineka Cipta
  • Nursalam, 2017. Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan. Jakarta : Salemba Medika
  • Profil Kesehatan Provinsi Jawa Timur, 2011. http://www.depkesjatim.go.id/_profil_kesehatan_provinsi_jawa_timur_2011.id.online diakses 8 Januari 2018
  • Sulistyowati, 2015. Peran ayah dalam membangun mental anak. Bandung : Alfabeta
  • Yuniardi, Salis. 2009. Penerimaan Remaja Laki-laki Dengan Perilaku Antisosial Terhadap Peran Ayahnya Di Dalam Keluarga. Laporan Penelitian Lembaga Penelitian Universitas Muhammadiyah Malang.
  • 2000. Peran Pola Asuh Anak : Pemantauan Hasil Studi Penyimpangan Positif Untuk Program Gizi. Widyakarya Nasional Pangan dan Gizi VII. LIPI. Jakarta

Collection

Citation

Ucik Wilujeng Romadhoni 140901059 S-1 Keperawatan, “PERAN AYAH DALAM PEMBERIAN NUTRISI PADA BALITA BGM DENGAN PENDEKATAN HEALTH PROMOTION MODEL DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS JAPANAN,” Repository - STIKES Pemkab Jombang, accessed October 12, 2025, https://repository.stikespemkabjombang.ac.id/items/show/210.