ASUHAN KEPERAWATAN PADA ANAK DEMAM TYPHOID DENGAN MASALAH KEPERAWATAN HIPERTERMI DI PAVILIUN SERUNI RSUD JOMBANG
Dublin Core
Title
ASUHAN KEPERAWATAN PADA ANAK DEMAM TYPHOID DENGAN MASALAH KEPERAWATAN HIPERTERMI DI PAVILIUN SERUNI RSUD JOMBANG
Subject
Kata Kunci: Asuhan Keperawatan, Demam Thypoid, Hipertermi
Description
ABSTRAK
Pendahuluan: Demam typhoid saat ini menjadi salah satu penyakit yang sering terjadi pada anak usia sekolah. Hal tersebut disebabkan karena, kebiasaan jajan sembarangan dan kurang memperhatikan kebersihan diri. Bakteri Salmonella typhi sering berkembang biak pada makanan yang kurang higenis, sehingga mereka mudah sekali untuk tertular demam typhoid. Tujuan asuhan keperawatan ini adalah melaksanakan asuhan keperawatan pasien demam thypoid dengan hipertermi. Metode: Metode yang dilakukan dalam penelitian ini menggunakan teknik kualitatif, desain studi kasus. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 21 sampai 28 Mei 2018. Partisipan berjumlah dua pasien demam typoid. Dengan masalah keperawatan yang sama yaitu hipertemi, pada hari pertama masuk rumah sakit. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, dokumentasi, dan pemeriksaan fisik. Penyajian data berupa tabel dengan membandingkan kedua pasien. Hasil: Hasil penelitian setelah dilakukan asuhan keperawatan selama 3x24 jam masalah keperawatan hipertermi teratasi. Klien 1 dan 2 akral hangat, kulit tidak teraba panas dan tidak kemerahan, suhu pasien normal. Pembahasan: Dalam hal ini peneliti melakukan: kompres hangat dan mengajarkan kepada pasien untuk dapat menerapkan pola hidup sehat, serta dapat melakukan tindakan yang diajarkan secara mandiri agar tidak terjadi kekambuhan. Bagi tenaga kesehatan lebih mengobservasi secara intensif suhu tubuh pasien anak demam typhoid dengan hipertermi.
Pendahuluan: Demam typhoid saat ini menjadi salah satu penyakit yang sering terjadi pada anak usia sekolah. Hal tersebut disebabkan karena, kebiasaan jajan sembarangan dan kurang memperhatikan kebersihan diri. Bakteri Salmonella typhi sering berkembang biak pada makanan yang kurang higenis, sehingga mereka mudah sekali untuk tertular demam typhoid. Tujuan asuhan keperawatan ini adalah melaksanakan asuhan keperawatan pasien demam thypoid dengan hipertermi. Metode: Metode yang dilakukan dalam penelitian ini menggunakan teknik kualitatif, desain studi kasus. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 21 sampai 28 Mei 2018. Partisipan berjumlah dua pasien demam typoid. Dengan masalah keperawatan yang sama yaitu hipertemi, pada hari pertama masuk rumah sakit. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, dokumentasi, dan pemeriksaan fisik. Penyajian data berupa tabel dengan membandingkan kedua pasien. Hasil: Hasil penelitian setelah dilakukan asuhan keperawatan selama 3x24 jam masalah keperawatan hipertermi teratasi. Klien 1 dan 2 akral hangat, kulit tidak teraba panas dan tidak kemerahan, suhu pasien normal. Pembahasan: Dalam hal ini peneliti melakukan: kompres hangat dan mengajarkan kepada pasien untuk dapat menerapkan pola hidup sehat, serta dapat melakukan tindakan yang diajarkan secara mandiri agar tidak terjadi kekambuhan. Bagi tenaga kesehatan lebih mengobservasi secara intensif suhu tubuh pasien anak demam typhoid dengan hipertermi.
Creator
Desy Tri Astuti
151702008
D III-Keperawatan
151702008
D III-Keperawatan
Publisher
STIKES PEMKAB JOMBANG
Date
2018
Relation
DAFTAR PUSTAKA
1. Doengos,Marlyn.E.1999. Rencana Asuhan Keperawatan. Jakarta : EGC.
2. Hidayat,Aziz Alimul A. 2014. Metode Penelitian Keperawatan dan Teknik Analisis Data Edisi Pertama, Jakarta: Salemba Medika
3. Lusia. 2015. Pengenalan Demam dan Perawatannya. Surabaya : AUP Unair.
4. Muttaqin,Arif, Kumala Sari. 2013. Gangguan Gastrointestinal : Aplikasi Asuhan Keperawatan Medikal Bedah, Jakarta: Salemba Medika.
5. Ngastiyah. 2012. Perawatan Anak Sakit Edisi 2, Jakarta: EGC.
6. Nurarif,Amin Huda,Kusuma Hardhi. 2016.Asuhan Keperawatan Praktis Berdasarkan Penerapan Diagnosa Nanda,NIC,NOC dalam Berbagai Kasus.Jogjakarta: Mediaction Publishing.
7. Padilla. 2013. Asuhan Keperawatan Penyakit Dalam, Yogyakarta: Nuha Medika.
8. Tri Redjeki, H. 2012. Perbandingan Pengaruh Kompres Hangat dan Kompres Dingin untuk Menurunkan Suhu Anak Demam dengan Infeksi di RSU Tidar Magelang, Skripsi FK. UGM.
1. Doengos,Marlyn.E.1999. Rencana Asuhan Keperawatan. Jakarta : EGC.
2. Hidayat,Aziz Alimul A. 2014. Metode Penelitian Keperawatan dan Teknik Analisis Data Edisi Pertama, Jakarta: Salemba Medika
3. Lusia. 2015. Pengenalan Demam dan Perawatannya. Surabaya : AUP Unair.
4. Muttaqin,Arif, Kumala Sari. 2013. Gangguan Gastrointestinal : Aplikasi Asuhan Keperawatan Medikal Bedah, Jakarta: Salemba Medika.
5. Ngastiyah. 2012. Perawatan Anak Sakit Edisi 2, Jakarta: EGC.
6. Nurarif,Amin Huda,Kusuma Hardhi. 2016.Asuhan Keperawatan Praktis Berdasarkan Penerapan Diagnosa Nanda,NIC,NOC dalam Berbagai Kasus.Jogjakarta: Mediaction Publishing.
7. Padilla. 2013. Asuhan Keperawatan Penyakit Dalam, Yogyakarta: Nuha Medika.
8. Tri Redjeki, H. 2012. Perbandingan Pengaruh Kompres Hangat dan Kompres Dingin untuk Menurunkan Suhu Anak Demam dengan Infeksi di RSU Tidar Magelang, Skripsi FK. UGM.
Collection
Citation
Desy Tri Astuti
151702008
D III-Keperawatan, “ASUHAN KEPERAWATAN PADA ANAK DEMAM TYPHOID DENGAN MASALAH KEPERAWATAN HIPERTERMI DI PAVILIUN SERUNI RSUD JOMBANG,” Repository - STIKES Pemkab Jombang, accessed October 12, 2025, https://repository.stikespemkabjombang.ac.id/items/show/395.