ASUHAN KEPERAWATAN ANAK KEJANG DEMAM DENGAN MASALAH KEPERAWATAN HIPERTERMI DI RUANG MELATI RSUD DR. SOEDONO PROVINSI JAWA TIMUR

ASUHAN KEPERAWATAN ANAK KEJANG DEMAM DENGAN MASALAH KEPERAWATAN HIPERTERMI DI RUANG MELATI RSUD DR. SOEDONO PROVINSI JAWA TIMUR

Kejang demam adalah salah satu jenis gangguan kejang yang disebabkan karena peningkatan suhu tubuh diatas batas normal yang umumnya sering terjadi pada anak usia kurang dari 5 tahun. Menurut data RSUD dr. Soedono madiun pada tahun 2022 dilaporkan terdapat 90 anak mengalami kejang demam. Salah satu masalah keperawatan yang muncul pada kasus kejang demam adalah hipertermi. Hipertermi jika tidak ditangani akan membahayakan dan dapat menyebabkan berkurangnya aliran darah ke otak dan akan terjadi bangkitan kejang. Tujuan penulisan yaitu untuk melakukan asuhan keperaawatan anak kejang demam dengan masalah hipertermi. Metode penelitian ini menggunakan desain studi kasus, yang dilakukan pada tanggal 20-22 Oktober 2022. Partisipan berjumlah 1 pasien, dengan jenis kelamin perempuan, usia 1 bulan 10 hari dengan masalah keperawatan hipertermia. Pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara, observasi, pemeriksaan fisik, dan dokumentasi penyajian data. Pada saat pengkajian An. A didapatkan data Ibu mengatakan anaknya panas, keadaan umum lemah, suhu : 38 0C, nadi :120 x/menit, RR: 50x/menit, kulit merah dan teraba hangat, diagnosa keperawatan yang muncul adalah hipertermi berhubungan dengan proses penyakit ditandai dengan ibu mengatakan anaknya panas, suhu : 38 0C, kulit merah dan teraba hangat. Hasil asuhan keperawatan didapatkan bahwa masalah keperawatan hipertermi teratasi dalam waktu 3 hari. Implementasi yang dilakukan adalah secara mandiri dan kolaborasi yaitu dengan managemen hipertermia yang dilakukan secara berkesinambungan. Masalah keperawatan hipertermi tidak hanya dapat diberikan dengan salah satu implementasi saja tetapi dengan managemen hipertermi secara komprehensif yaitu dengan pemberian cairan oral, kompres hangat, kolaborasi pemberian antibiotik dan antipiretik serta pemberian terapi cairan intravena. Setelah dilakukan asuhan keperawatan selama 3 hari masalah keperawatan pasien teratasi dan terbukti efektif. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dengan pemberian asuhan keperawatan pada pasien dengan masalah keperawatan hipertermi diharapkan masalah hipertermi teratasi.


Kata Kunci : Asuhan Keperawatan, Kejang demam, Hipertermi

NURFA DIANA SAFITRI
NIM. 221404029
PROGRAM STUDI PROFESI NERS

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN PEMKAB JOMBANG

2023